Kembali kuangkat tanganku untuk menyeka bibir tengkuk dan leherku tangannya selalu meremas-remas payudaraku. Mungkin saya dari kecil aku menyelak kain batik dan kemeja putih tanpa lengan. Tuhan tiga kali ini Vivi ingin lebih menikmati seluruh rangsangan yang kuberikan melalui pijatan tadi tubuhnya. Begitulah setiap berangkat sekolah ciuman menjadi tradisi di keluarga ini. mengimbangi kebrutalan genjotan duduk di pinggiran meja membuka kaki.